Bandung, BNN
Badan
Layunan Umum Daerah (BLUD) UPT Parkir Dishub Kota Bandung merupakan bagian yang
menjadi sumber Penghasilan Asli Daerah (PAD) dari Dishub Kota Bandung. Target
PAD yang harus dicapai paling tidak
sekitar 20 M. yang harus tertutup pada akhir tahun 2022.
“
Mudah-mudahan target tersebut dapat dicapai , karena bila meliha t fakta yang
ada saat ini, untuk menutup PAD yang ditargetkan cukup banyak kendala, “
demikian kata Dirut BLUD UPT Parkir Dishub Kota Bandung Yogi Mamesa,SE,MM saat
bertemu dikantornya Jl Babatan Pasar Baru
Kamis lalu.
Menurut Yogi
begitu panggilan akrabnya, tantangan tersebut dimana sekarang masih situasi
Covid 19, kegiatan-kegiatan masyarakat masih terbatas dan banyak yang terhenti,
belum beraktifitas kembali seperti biasanya.
“ Selain
masih situasi Covid, banyak factor lain yang menjadi penghambat terhadap PAD
Parkir, seperti ada kunjungan pejabat
Negar, atau Hari Raya Idul Fitri yang turun menjadi juru parkir bukan lagi petugas
yang biasanya melainkan para putera daerah yang miminta bagian sebagai THR
setahun sekali, selain itu menjelang Hari raya Idul Fitri warga Kota Bandung
yang biasa parker juga mulai sepi karena banyak yang mudik, “ Jelas Yogi
Meski banyak kendala lanjut Yogi pihaknya akan terus berusaha agar PAD parkir dapat tercapai semaksimal mungkin. “ Saya selaku pimpinan BLUD UPT Parkir Dishub Kota Bandung akan terus berupaya dan berjuang sehingga hasilnya tidak mengecewakan pimpinan yang telah memberi amanat pada saya sebagai Pimpinan BLUD UPT Parkir Dishub Kota Bandung, “ ungkap Yogi sambil menutup obrolannya. Semoga tercapai..!!!
(MS Budiawan )
Tidak ada komentar: