Cimahi. Bidik Nusantara News.
Kemajuan bidang teknologi informasi pasca pandemi Covid-19 menyebabkan pergeseran budaya sehingga menjadikan masyarakat lebih dekat dengan dunia digital. Penyebaran informasi melalui dunia digital menjadi lebih cepat seiring dengan meningkatnya pengguna internet dan media sosial (Medsos). Medsos kini menjadi salah satu sumber informasi yang digunakan oleh khalayak. Pemerintah baik pusat ataupun daerah harus beradaptasi dan memanfaatkan teknologi informasi dengan baik agar masyarakat mendapatkan sumber berita yang akurat dan terpercaya. Pengelola medsos yang baik dan efektif akan membuat informasi yang disampaikan dapat dicerna dengan mudah okeh khalayak luas.
Pemerintah Daerah Kota Cimahi melalui Dinas Komunikasi dan informatika (Diskominfo) Kota Cimahi berupaya meningkatkan penyebaran informasi dan komunikasi pada masyarakat dengan mengoptimalkan medsos Pemkot Cimahi.
Rapat Koordinasi Kehumasan Penguatan Pengelolaan Medsos digelar untuk meningkatkan literasi dan pemahaman mengenai pengelolaan medsos di lingkungan Pemkot Cimahi dengan tujuan untuk menyamakan persepsi sekaligus mengoptimalkan pengelolaan medsos Pemkot Cimahi serta perangkat daerah yang ada agar menjadi corong komunikasi pemerintah daerah pada masyarakat.
Kegiatan yang dihadiri oleh "Person In Charge" (PIC) medsos perangkat daerah Kecamatan, Kelurahan serta Puskesmas se Kota Cimahi ini digelar di Aula gedung B kantor Pemkot Cimahi, Kamis (22/02/2024). Dalam kesempatan ini Kepala Bidang Informasi, Komunikasi Publik dan Statistik (IKPD) Hendi Purwanda menyampaikan harapan dari pimpinan daerah agar medsos Pemkot Cimahi dapat berperan sebagai sumber penyebaran informasi pembangunan Kota Cimahi. Saat ini medsos menjadi salah satu sarana komunikasi Pemerintah Pemkot Cimahi pada masyarakat, "ungkapnya. Hendi menyebut jumlah followers medsos Pemkot Cimahi yang cukup besar harus dioptimalisasi pengelolaannya sehingga medsos Pemkot Cimahi dapat hadir sebagai sumber informasi masyarakat yang akurat, tepat dan dapat dipercaya.
Penjabat (Pj) Walikota Cimahi Dicky Saromi yang menginginkan akselerasi dalam hal penyampaian informasi dan komunikasi pada masyarakat Kota Cimahi. Pengelolaan medsos pemerintah harus disertai dengan kemampuan literasi dan edukasi bagi para pengelola ataupun penggiat medsos di setiap perangkat daerah, " Tuturnya.
Pj Walikota Dicky Saromi optimis bahwa pengelolaan medsos Pemkot Cimahi dapat lebih baik serta dapat menjadi sumber refrensi publik yang berkualitas, akurat terbarukan dan dapat dipercaya sehingga masyarakat Kota Cimahi dapat menerima informasi yang tepat dan cepat, "tegasnya.
Sebagai narasumber dalam rapat koordinasi ini kepala laboratorium grafika fakultas ilmu komunikasi Universitas Padjadjaran Bandung, Anwar Sani serta praktisi medsos, Anggia Bonyta yang memaparkan materi mengenai etika medsos dan pengelolaan medsos di instansi pemerintahan. Dalam paparan Anggia berbagi tips dan trik dalam pembuatan konten medsos, mulai dari produksi konten poto atau video hingga penyusunan takarir yang menarik.
Sementara itu Anwar Sani menjelaskan hal-hal yang dapat dilakukan pengelola medsos untuk meningkatkan "engagement" dan jangkauan akun medsos agar dapat menjangkau lebih banyak pengguna medsos. Konten yang diunggah harus direncanakan dengan baik sehingga memiliki nilai informasi yang dapat menarik warganet untuk membaca atau bahkan mengikuti akun instansi pemerintah tersebut, "terangnya.
Untuk menarik warganet agar mengikuti akun medsos pemerintah, Anwar Sani sedikit membagikan tipsnya. Pertama bangun trust dengan warganet, kedua tampilkan visual yang baik dan menarik, ketiga cepat merespon komentar atau umpan balik dari warganet, keempat lalu yang terpenting lakukanlah riset terkait hal yang sedang trend di masyarakat atau unggahlah konten yang memang dibutuhkan masyarakat, "tandanya.
(IKPS/Amron Sihombing).
Tidak ada komentar: